Setelah 20 Tahun Hidup Susah, Orang Ini Baru Tahu Ayahnya Konglomerat

5 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Miliarder asal China, Zhang Yudong atau Zhang Sr., telah membuat keputusan anti mainstream sekitar 25 tahun yang lalu.

Yudong memutuskan tidak membuka harta kekayaan kepada keluarga sendiri seperti yang dilakukan miliarder lainnya. Ia justru melakukan "penipuan" kepada anaknya yang lahir pada tahun 2000 soal harta kekayaan.

Kisah tersebut diceritakan oleh sang anak, Zhang Zilong atau Zhang Jr. (25), beberapa waktu lalu kepada Jiupai News. Dia mengungkapkan, selama 20 tahun pertama hidupnya, sang ayah tak pernah memberi tahu kalau dia berasal dari keluarga kaya raya.

Padahal, orang-orang mengetahui bahwa Zhang Sr. adalah pengusaha kelas atas di China. Zhang Sr. adalah pendiri merek makanan, Mala Prince, yang memproduksi barang sampai US$ 83 juta atau setara Rp 1,3 triliun per tahunnya.

Selama ini, Zhang Jr. hanya diberitahu bahwa sang ayah bukan pengusaha besar dan pendiri perusahaan. Sang ayah diceritakan hanya merupakan pengusaha biasa yang memiliki utang untuk menunjang operasional bisnis. Oleh karena itu, pihak keluarga sudah memberi tahu Zhang Jr., untuk hidup sederhana agar tidak merepotkan orang tua.

Dia pun percaya saja dan tetap menjalani kehidupan seperti biasa di flat sederhana yang berada di Pingjiang, Provinsi Hunan. Lalu, saat sekolah dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, Zhang Jr. juga harus mengikuti serangkaian seleksi yang rumit tanpa ada keistimewaan sekalipun.

Begitu juga saat sudah bekerja. Pria kelahiran 2000 tersebut harus banting tulang bekerja membantu keluarga membayar utang buat bisnis bermodalkan gaji US$ 800 atau Rp 12 juta per bulan.

Pada titik ini, saat sudah mengeluarkan upaya besar membantu keluarga terbebas dari utang dan terjerat kemiskinan, Zhang Sr. memberitahu fakta menarik bahwa selama ini Zhang Jr. sebenarnya berasal dari keluarga yang sangat kaya raya dan bukan dari keluarga sengsara.

Mengutip South China Morning Post (SCMP), Zhang Sr. berusaha menutupi harta kekayaannya supaya anaknya tidak hidup manja. Dengan begitu, Zhang Sr. berhasil membuat anaknya memiliki kepribadian yang sederhana dan menjadi pekerja keras yang berguna ketika dewasa.

Ketika fakta ini terungkap, Zhang Jr. mengaku kaget. Namun, dia juga senang saat mengetahui bahwa dirinya berasal dari keluarga konglomerat. Dia tak lagi tinggal di flat sederhana, melainkan pindah ke villa senilai US$ 1,4 juta atau Rp 22 miliar. Meski begitu, fakta ini tidak sampai mengubah gaya hidup Zhang Jr.

Masih dalam laporan SCMP, Zhang Jr. tetap hidup sederhana dan bekerja keras, sekalipun sudah bekerja di perusahaan milik ayahnya dan hidup kaya raya. Sang ayah pun tak memberi keistimewaan khusus dan membuatnya harus meniti karir seperti karyawan lain.

Zhang Jr diberi tugas membantu perusahaan go-public dan go-international. Jika pekerjaan ini berhasil, maka Zhang Sr akan mengalihkan kepemilikan perusahaan kepada anaknya. Namun, jika gagal tentu saja rencana itu tidak terjadi.


(Elga Nurmutia/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Konglomerat Kumpul di BEI, Bahas Nasib IHSG

Next Article Konglomerat Gautam Adani Buka Suara Soal Tuduhan Korupsi Rp 4,2 T

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |