Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini mengungkapkan bahwa formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024 akan berkurang. Hal ini disebabkan oleh efisiensi anggaran.
Dalam Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI Rini menjelaskan bahwa formasi yang ditetapkan lebih kecil daripada kebutuhan yang sudah ditetapkan.
Dalam paparannya, Rini menjelaskan berdasarkan data per 15 Januari 2025 kebutuhan CPNS untuk pusat dan daerah sebesar 690 ribu, namun formasinya menjadi 248 ribu dan PPPK pusat dan daerah sebesar 207 ribu formasinya hanya 114 ribu.
"Jadi, ini antara yang kita sediakan dengan pengusulan dari instansi itu lebih kecil. Tempat kita sediakan sudah besar tapi yang diusulkan karena memang ada keterbatasan, karena adanya keterbatasan anggaran instansi pemerintah juga mengajukan penambahan alokasi formasi (2:46) dari usulan penyelesaian pengadaan ASN," ujar ini dalam Raker Komisi II dengan Kementerian PAN-RB, dan BKN dikutip Kamis (6/3/2025).
Selain adanya efisiensi anggaran, Rini mengungkapkan pengurangan formasi ini juga disebabkan oleh terdapat beberapa instansi yang menunda penyelesaian dan pengadaan CPNS.
Tak hanya itu, usulan formasi yang disampaikan pemerintah itu tidak optimal. Serta adanya pelamar yang mendata pada unit kerja yang tidak sesuai dengan data yang bersangkutan
"Kemudian instansi yang tidak mengusulkan formasi sesuai, ada juga instansi yang tidak mengusulkan formasi sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan jabatan bagi pelamar yang sudah terdata di dalam database BKN," ujarnya.
(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:
Video:Efisiensi Anggaran Dipastikan Tak Ganggu Persiapan Mudik Lebaran
Next Article Prabowo Utak-Atik Kementerian, Gaji PNS Nasibnya Gimana?