Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintahan Donald Trump didesak untuk segera mempercepat aturan terkait kendaraan tanpa pengemudi (autonomous vehicle/AV) oleh sejumlah produsen mobil terkemuka dan asosiasi teknologi.
Aliansi Inovasi Otomotif Amerika Serikat baru-baru ini mengirimkan surat kepada Menteri Transportasi Sean Duffy.
Dalam surat tersebut, mereka meminta agar pemerintah AS segera melakukan penerapan kerangka kerja nasional berbasis kinerja, serta regulasi dalam aspek perangkat keras, perangkat lunak, dan operasi mobil otonom dipegang penuh oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA).
Asosiasi Teknologi Konsumen, Asosiasi Industri Kendaraan Otonom, dan kelompok-kelompok lain juga menandatangani surat tersebut.
"Jika pemerintah federal gagal bertindak untuk memajukan kebijakan AV yang masuk akal, kita akan menyerahkan keunggulan di sektor yang sangat penting secara ekonomi ini kepada China," kata surat itu, dikutip dari Reuters, Rabu (19/3/2025).
Menurut mereka, berbagai lembaga dan rezim peraturan negara bagian menciptakan aturan yang tidak konsisten, berisiko menimbulkan kesenjangan keamanan dan mengikis kepercayaan publik.
Kelompok-kelompok tersebut juga meminta pemerintah untuk tidak mewajibkan pengemudi manusia dalam kendaraan komersial tanpa pengemudi dan Mengklarifikasi bahwa penumpang kendaraan otonom tidak memerlukan surat izin mengemudi untuk menaiki kendaraan otonom.
Industri ini menghadapi pengawasan setelah seorang pejalan kaki terluka parah pada Oktober 2023 oleh kendaraan otonom milik General Motors. Dan beberapa kasus lainnya yang melibatkan perusahaan pembuat mobil otonom.
(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:
Video: AS Siapkan Dana Kekayaan Negara untuk Akuisisi TikTok
Next Article Donald Trump Menang Pilpres AS, Begini Nasib China