Raja Ojol Terusir dari RI, Makin Ganas Bawa Kiamat Driver Online

5 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa ride-hailing Uber pernah mengadu nasib di pasar Indonesia, sebelum kemudian memutuskan hengkang. Uber menjual bisnisnya di kawasan Asia Tenggara kepada Grab pada 2018 dan fokus menggarap negara-negara lain.

Dalam beberapa tahun terakhir, Uber gencar mengekspansi layanannya dengan turut berkompetisi di industri taksi otomatis (robotaxi). Hal ini dilakukan dengan menggandeng beberama mitra penyedia teknologi mobil otomatis (autonomous vehicles/AV).

Terbaru, Uber mengumumkan bermitra dengan startup pengemudian otomatis (self-driving) asal China, Momenta, untuk meluncurkan layanan robotaxi di luar kawasan Amerika Serikat (AS) dan China.

Pesatnya pertumbuhan robotaxi ini turut memunculkan kekhawatiran 'kiamat' driver online. Pasalnya, kendaraan otomatis sudah tak membutuhkan peran manusia sebagai pengemudi.

Uber mengatakan kemitraan terbarunya bertujuan menggabungkan jaringan ride-hailing global dengan teknologi Momenta untuk memberikan layanan robotaxi yang aman dan efisien.

Target layanan ini ditargetkan mulai beroperasi di Eropa pada awal 2026 mendatang, dikutip dari CNBC International, Senin (5/5/2025).

"Kolaborasi ini membawa keahlian jaringan ride-sharing Uber di kancah global dengan teknologi pengemudian otomatis berbasis AI dari Momenta. Hal ini akan menbuka jalan di masa depan yang memungkinkan penumpang di seluruh dunia merasakan manfaat mobilitas robotaxi yang terjangkau dan bisa diandalkan," kata CEO Dara Khosrowshahi dalam keterangan resminya.

"Kolaborasi ini merupakan kunci yang dibutuhkan untuk membangun ekosistem yang memperluas pengemudian otomatis di seluruh dunia," kata CEO Momenta Xudong Cao.

Momenta merupakan perusahaan berbasis Beijing yang memimpin teknologi pengemudian otomatis yang disebut 'two-leg'. Teknologinya menawarkan Mpilot, yakni sistem bantuan pengemudian berskala besar, serta MSD yang bertujuan menggelontorkan pengemudian otomatis secara penuh.

Perusahaan memiliki pengalaman selama bertahun-tahun dalam mengoperasikan kendaraan otomatis di berbagai kota di China. Momenta juga merupakan mitra beberapa manufaktur otomotif besar di China.

Kompetisi robotaxi memang kian gencar. Uber selama ini telah bermitra dengan perusahaan-perusahaan kawakan seperti Motional dan Waymo di AS. Ini adalah kemitraan pertama Uber dengan startup China.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Nasib Investasi Kripto RI di Tengah Perang Dagang-Pajak Tinggi

Next Article Kiamat Driver Online Makin Nyata, Tandanya Kencang di Amerika

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |