Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup di zona hijau usai sempat terkoreksi di sesi I dan II perdagangan awal pekan. Indeks ditutup naik 7,7 poin atau 0,12% ke posisi 6.445,97 pada perdagangan Senin (21/4/2025).
Nilai transaksi kemarin mencapai Rp 8,43 triliun yang melibatkan 14,76 miliar saham dalam 987.805 kali transaksi. Sebanyak 289 saham naik, 295 turun, dan 220 stagnan.
Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp686,73 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp518,55 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp168,18 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Maka, saham-saham apa saja yang serempak dibuang asing yang menekan pergerakan IHSG? Mengutip Stockbit, berikut net foreign sell perdagangan Senin!
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp205,41 miliar
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp112,57 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp87,22 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp64,24 miliar
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) - Rp55,19 miliar
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) - Rp51,74 miliar
- PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN) - Rp30,80 miliar
- PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) - Rp18,61 miliar
- PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) - Rp16,86 miliar
- PT Panin Financial Tbk. (PNLF) - Rp16,37 miliar
(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:
Video: RI Kirim Tim Negosiasi ke AS, IHSG Melejit Lebih Dari 1%
Next Article Asing Bawa Kabur Rp 3,65 Triliun dari Pasar Modal RI, Ada Apa?