1 month ago
11
Jakarta, CNBC Indonesia - Corporate & Government Relation Manager DKT Indonesia, Basuki Dwi Harjanto meyakini KB menjadi cara tepat dalam menyelesaikan masalah stunting di Indonesia. Sehingga dibutuhkan kesadaran yang kuat terhadap masyarakat untuk mendorong Indonesia Sehat 2045. Salah satunya lewat KB yang tepat.
"KB kontribusinya besar terhadap kesehatan masyarakat, kita bisa kurangi angka kematian ibu dan anak, mencegah stunting anak, secara otomatis jaga jarak kelahiran, dan bisa tingkatkan kualitas hidup ibu, manfaat ke ekonomi bisa kurangi kemiskinan," ujar Basuki dalam diskusi Health Summit 2025 di 25 Hours Hotel Jakarta The Oddbird, Rabu, (13/8/2025).
Menurut Basuki, saat ini yang dibutuhkan untuk menjalankan KB agar sukses ada 4 faktor yakni akses alat kontrasepsi yang baik, jaringan distribusi yang luas ke bidan atau apotek, tenaga kesehatan yang bisa kasih konseling dan dilakukan oleh tenaga terlatih.
Melihat hal itu, DKT pun selalu bekerja sama dengan pemerintah mengkampanyekan penggunaan KB di masyarakat. Langkah ini diambil untuk mendorong Indonesia Sehat 2045.
Lewat kampanye itu, DKT berharap bisa jangkau 42 juta perempuan di Indonesia untuk pakai KB IUD (Intrauterine Device).
"Kami menyediakan alat kontrasepsi terbesar, kami bukan profit oriented, namun sosial selama 29 tahun dan meningkatkan penggunaan KB di Indonesia," tegasnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article
Hashim: Bonus Demografi RI Terancam Momok Ini
