Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membeberkan update terakhir terkait beberapa perjanjian kerja sama Internasional yang tengah dikejar, kepada Presiden Prabowo Subianto, kemarin, Selasa (18/3/2025).
Salah satunya adalah aksesi Indonesia untuk menjadi anggota organisasi ekonomi OECD (Organisation for Economic Co-operations and Development).
"Dengan OECD, kita sudah mengirim sebagian initial memorandum masih berproses dan nanti akan ada meeting di bulan Juni. Nanti tentu akan menentukan tahapan-tahapan selanjutnya," kata Airlangga usai rapat terbatas, dikutip Rabu (19/3/2025).
Sebelumnya pada (5/3/2025) lalu, Airlangga juga melakukan kunjungan kerja ke Paris, Perancis, guna menghadiri pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal OECD Mathias Cormann.
Kemudian Prabowo juga melaporkan terkait dengan perkembangan kerjasama Indonesia - European Union - Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) juga tinggal dua isu yang tengah dibahas. Yakni bea ekspor dan perizinan impor.
Kemudian terkait Eurasia Economic Union FTA, juga akan dilakukan sudah bersama antara Indonesia pada tanggal 14 - 15 April mendatang. Perjanjian kerja sama itu mencakup 5 negara bekas Uni Soviet, yakni Rusia, Armenia, Belarusia, Kazakhstan, dan Kyrgyzstan.
"Dan ini harapannya tentu hampir seluruh bab, 14 dari 15 bab sudah selesai. Jadi Bapak Presiden akan berkunjung ke Rusia di bulan Juni. Kita harapkan pada kunjungan tersebut principle agreementnya sudah bisa ditandatangani," katanya.
Terkait perjanjian comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership, juga tengah diaksesi untuk dilakukan pembahasan. Perjanjian ini mencakup 12 negara yaitu Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Peru, Selandia Baru, Singapura, Vietnam, dan Inggris.
"Dengan kita memproses diaksesi CPTPP diharapkan kita membuka pasar Meksiko, Kanada, Peru, dan United Kingdom. Nah ini tentu akan membuka peluang pasar ekspor dimana tentu terjadi penurunan tarif langsung pada saat kita masuk dalam CPTPP," kata Airlangga.
(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Prabowo Umumkan Pembagian THR, IHSG Menguat Lebih dari 1%
Next Article Dolar AS Sentuh Rp 16.300, Menteri Prabowo: Kita Monitor!