RI Impor Kurma 32,89 Ribu Ton, Terbesar dari Mesir dan Arab Saudi

5 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Impor kurma Indonesia dari negara-negara produsen utama telah mencapai 32.895 ton selama periode Januari-Februari 2025. Total nilai impor kurma selama dua bulan tahun ini mencapai US$ 38,76 juta.

Adapun rincian dari nilai impor kurma selama Januari-Februari 2025 itu terdiri dari impor per Januari 2025 sebesar 16.426 ton dan Februari 2025 sebesar 16,469 ton.

"Secara kumulatif sepanjang Januari-Februari 2025, impor kurma 32,89 ribu ton atau senilai 38,76 juta dolar AS," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti saat konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Senin (17/3/2025).

Khusus untuk Februari 2025, impor kurmanya menjadi tertinggi dalam periode Ramadan tiga tahun terakhir, atau yang sama-sama jatuh pada Maret.

Pada Februari 2024, impor kurma hanya seberat 11.243 ton, dan pada Februari 2023 sebesar 12.793 ton.

Impor kurma per Februari 2025 ini paling banyak berasal dari Mesir seberat 9,24 ribu ton dengan porsi 56,12% dari total impor, lalu Arab Saudi 2,69 ribu ton atau setara 16,32%, dan Uni Emirat Arab 1,19 ribu ton dengan porsi 7,22% dari total impor kurma.

"Dan impor kurma kumulatif terutama bersumber dari Mesir sebanyak 19,39 ribu ton, pangsanya 58,95%, kedua Arab Saudi 13,87%, dan Uni Emirat Arab 8,96%, dan Tunisa 5,87%, dan Iran 4,39%, tegasnya.

"Kita melihat tren impor kurma mulai meningkat dalam 5 bulan jelang periode Lebaran dan Ramadan, tertinggi di Januari-Februari," ungkap Amalia.


(arj/mij)

Saksikan video di bawah ini:

Video: BPS: Neraca Dagang RI Februari 2025 Surplus USD 3,12 Miliar

Next Article Impor RI Melesat 16,54% di Oktober, Capai US$ 21,94 Miliar

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |