10 hours ago
4
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) melalui anak usahanya, Medco E&P Natuna Ltd. berhasil mencapai produksi minyak siap jual (lifting) dari Lapangan Forel mencapai 10.000 barel per hari (bph).
Direktur & Chief Operating Officer MedcoEnergi Ronald Gunawan mengungkapkan, lapangan yang terletak di South Natuna Block B tersebut ditampung oleh Floating Production, Storage, and Offloading (FPSO) Marlin Natuna sebelum dilakukan pengapalan.
"Keberhasilan lifting minyak perdana ini mencerminkan sinergi yang kuat antara pemerintah, SKK Migas, dan Tim MedcoEnergi," jelasnya dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (16/6/2025).
Hal itu juga dinilai sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lindungan Lingkungan (K3LL) dan keunggulan operasional perusahaan. Dia menyebutkan, proyek Forel juga dilaksanakan dengan standar HSE yang ketat.
Asal tahu saja, Lapangan Forel memiliki kapasitas produksi minyak hingga 10.000 bph dan berpotensi mencapai 13.500 bph.
Proyeknya itu sendiri, mencakup pembangunan FPSO Marlin Natuna, pengembangan 2 platform, serta 7 sumur.
Adapun Lapangan Forel sudah berproduksi sejak 12 Mei 2025 lalu dan melibatkan hingga 1.500 tenaga kerja.
Total investasi Lapangan Forel tercatat mencapai US$ 282 juta setara Rp 4,64 triliun. Detailnya, investasi untuk fasilitas mencapai US$ 135 juta setara Rp 2,22 dan investasi sumur mencapai US$ 147 juta setara Rp 2,42 triliun.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
