Meutya Hafid Pamer 'Bayi Baru Lahir', Ternyata Soal Ini

1 day ago 7

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkominfo) Meutya Hafid, pamer lewat unggahan terbarunya di Instagram Story. Dalam unggahan tersebut, ia mengumumkan kelahiran "bayi baru", yang ternyata bukan manusia melainkan produk hukum terbaru dari pemerintah.

Dalam story yang diunggahnya pada Rabu (16/4/2025), Meutya menulis, "Another precious baby is born," sambil menyematkan lagu Heal the World dari Kids United.

Unggahan tersebut menampilkan dokumen resmi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak.

Dalam keterangan dokumen disebutkan, regulasi ini merujuk pada amanat pasal 16A dan 16B dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 yang merupakan perubahan atas UU ITE Tahun 2008.

Aturan ini disahkan pada 29 Maret 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto.

Regulasi ini bertujuan untuk memastikan anak-anak Indonesia tumbuh dalam lingkungan digital yang lebih aman dari ancaman seperti perundungan siber, eksploitasi, dan kecanduan media sosial.

Saat peresmian, Meutya menekankan bahwa PP ini tidak hanya menjadi regulasi di atas kertas, tetapi akan diimplementasikan dengan langkah konkret.

Pemerintah akan bekerja sama dengan platform digital untuk menerapkan sistem keamanan lebih ketat, meningkatkan literasi digital bagi orang tua dan anak, dan memastikan adanya sanksi bagi pihak yang melanggar regulasi perlindungan anak di ruang digital.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia dapat berselancar di dunia digital dengan aman. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat, orang tua, dan semua pemangku kepentingan," kata Menkomdigi.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Viral Trade War Tiktok, China Bikin Barang Mewah AS Jadi Murah!

Next Article 5 Pegawai Komdigi Diberhentikan, Ini Penyebabnya

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |