Kecelakaan Maut Kapal Terbalik Dekat Pantai, Korban Jiwa Berjatuhan

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah kapal kecil jenis panga terbalik di lepas pantai Torrey Pines State Beach, San Diego, menyebabkan tiga orang tewas dan tujuh lainnya masih hilang. Insiden ini diduga merupakan bagian dari operasi penyelundupan migran yang berbahaya.

Pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 06.30 waktu setempat, petugas menerima laporan tentang kapal terbalik di dekat Del Mar, sekitar 56 km utara perbatasan Meksiko. Kapal sepanjang 6 meter itu membawa sekitar 16 hingga 18 orang, termasuk dua anak-anak.

Empat orang berhasil diselamatkan dan dilarikan ke rumah sakit, sementara tiga jenazah ditemukan di pantai. Tujuh orang lainnya masih dalam pencarian.

Petugas Penjaga Pantai AS, Chris Sappey, menyatakan bahwa kapal tersebut bukan milik wisatawan, melainkan diduga membawa migran ilegal.

"Mereka diyakini sebagai migran," ujarnya, dikutip dari BBC.

Tim gabungan dari Penjaga Pantai AS, Kantor Sheriff San Diego, Patroli Perbatasan AS, serta Departemen Pemadam Kebakaran Del Mar dan Encinitas, dikerahkan untuk mencari korban yang hilang. Helikopter dan kapal patroli digunakan dalam operasi pencarian.

Seorang saksi mata, Dan Connor, yang sedang hiking di dekat lokasi kejadian, merekam detik-detik kapal terbalik. "Saya melihat kapal mulai tenggelam dan orang-orang berteriak minta tolong," katanya.

Departemen Keamanan Dalam Negeri AS mengonfirmasi bahwa insiden ini terkait dengan penyelundupan migran.

"Insiden maritim tragis ini mengingatkan kita akan bahaya penyelundupan laut. Penyelundupan individu tanpa dokumen tidak hanya ilegal, tetapi juga mematikan," kata Shawn Gibson, Agen Khusus HSI San Diego.

Dalam beberapa tahun terakhir, jalur laut makin sering digunakan oleh penyelundup untuk menghindari pengawasan ketat di perbatasan darat. Kapal jenis panga, yang ringan dan cepat, sering digunakan dalam operasi semacam ini.

Sementara itu, empat korban yang selamat dirawat di Scripps Memorial Hospital di La Jolla, dengan tiga di antaranya dalam kondisi sedang dan satu dalam kondisi kritis. Di antara mereka terdapat tiga perempuan dewasa dan satu remaja.

Pihak berwenang masih menyelidiki asal-usul kapal dan identitas para penumpangnya. Konsulat Jenderal India di San Francisco telah menyatakan keprihatinannya atas insiden ini, mengingat adanya laporan bahwa dua anak India masih hilang, sementara orang tua mereka dirawat di rumah sakit.


(luc/luc)

Saksikan video di bawah ini:

Video:Pekerja Pertanian Tak Berdokumen di California Takut Dideportasi

Next Article Bus Kebakaran Usai Tabrak Truk Pagi Buta, 22 Orang Tewas

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |