Istana Ungkap GOTO-Grab Bakal Merger, Sahamnya Terbang 8,20%

1 hour ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melejit 8,20% ke level Rp 66 per saham hingga pukul 10:00 WIB. Kenaikan harga saham GOTO ini tidak terlepas karena tersengat isu merger dengan Grab yang dihembuskan pihak Istana.

Volume perdagangan saham GOTO mencapai 4,68 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi mencapai 18,75 ribu kali senilai Rp 307,8 miliar.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengonfirmasi bahwa pemerintah tengah membahas penyempurnaan Peraturan Presiden (Perpres) tentang ojek online (ojol) sekaligus mengakui adanya pembicaraan soal rencana penggabungan antara Grab dan GoTo.

"Salah satunya (penggabungan Goto dan Grab)," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Senin (10/11/2025).

Namun, bentuk akhir dari rencana tersebut masih dibicarakan. Ketika ditanya mengenai kementerian yang terlibat, Prasetyo menjelaskan bahwa proses tersebut melibatkan banyak pihak, termasuk Danantara.

"Dalam hal ini macam-macam karena kemudian ada juga Danantara juga ikut terlibat di situ karena ada proses korporasinya juga yang menjadi bagian dari yang dibicarakan gitu. Makanya minta tolong sabar dulu," ujarnya.

Prasetyo belum menjelaskan peran pengelola BUMN dalam proses tersebut. Akan tetapi, sebagai informasi, Telkom mulai berinvestasi di GOTO sejak 18 Mei 2023, dengan pembelian sebanyak 29.708 lembar saham konversi GOTO senilai US$ 150 juta atau setara Rp 2,1 triliun.

Bukan hanya Telkom, anak usahanya Telkomsel yang juga memiliki sebanyak 59.417 lembar saham tambahan dari opsi pembelian saham atau senilai US$ 300 juta setara Rp 4,29 triliun.

Secara total, investasi Telkom dan anak usahanya di GOTO mencapai US$ 450 juta, atau setara Rp6,4 triliun.

Adapun per 31 Oktober 2025, penerima manfaat akhir GOTO adalah Andre Soelistyo, Kevin Bryan Aluwi, Melissa Siska Juminto, dan William Tanuwijaya. Mereka mengendalikan GOTO, baik secara langsung dan melalui PT Saham Anak Bangsa.

Sementara itu, dalam sebulan terakhir saham GOTO sudah naik 12,96% ke level 61, setelah sempat bertengger lama di level 55-56. Namun, sepanjang tahun berjalan saham GOTO mengalami koreksi 14,08% dan turun 81,95% bila dibandingkan dengan harga IPO pada 11 April 2022.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Danantara Tepis Rumor Mau Masuk GOTO-Grab

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
800hoki download slot games 2000hoki download slot games
4000hoki download slot games 6000hoki download slot games
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |