Iran Tunjuk Panglima Militer Baru Usai Dibunuh Israel, Ini Sosoknya

8 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Iran melakukan perombakan besar dalam jajaran militernya setelah sejumlah komandan tertinggi tewas akibat serangan udara Israel yang intens. Langkah cepat ini dinilai sebagai bagian dari kesiapan Teheran menghadapi konflik berkepanjangan yang terus memanas di kawasan.

Serangan Israel sejak Jumat lalu menewaskan tokoh-tokoh penting militer Iran, termasuk Kepala Staf Angkatan Bersenjata Jenderal Mohammad Bagheri, pimpinan Garda Revolusi Islam (IRGC) Hossein Salami, serta delapan komandan senior IRGC divisi kedirgantaraan yang sedang berkumpul di bunker bawah tanah Teheran.

"Ini adalah kehilangan besar, namun juga momen konsolidasi kekuatan. Kami tidak akan tinggal diam," ujar Menteri Pertahanan Iran, Mohammad-Reza Ashtiani, dalam pernyataan resminya, Minggu (15/6/2025), seperti dikutip Al Jazeera.

Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei dengan cepat menunjuk para pengganti. Panglima Angkatan Darat Abdolrahim Mousavi diangkat sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata.

Ini menjadi langkah bersejarah karena biasanya posisi ini berasal dari kalangan IRGC. Mousavi, yang berusia 65 tahun, adalah veteran Perang Iran-Irak dan dikenal sebagai tokoh disiplin dengan pendekatan strategis konservatif.

Untuk posisi Komandan IRGC, Khamenei menunjuk Mohammad Pakpour, yang memimpin pasukan darat IRGC selama 16 tahun. Ia dikenal sebagai ahli manuver lapangan dan pemimpin yang loyal sejak awal kariernya di pasukan elite tersebut.

Posisi kepala divisi kedirgantaraan IRGC, unit yang mengelola rudal dan drone, kini diisi oleh Brigjen Majid Mousavi, sosok teknokrat militer yang terlibat dalam pengembangan rudal balistik Iran. Ia pernah bekerja bersama Hassan Tehrani Moghaddam, pencetus program rudal nasional yang tewas dalam ledakan tahun 2011.

Sementara itu, Amir Hatami diangkat sebagai panglima baru Angkatan Darat. Tokoh berusia 59 tahun ini pernah memegang posisi menteri pertahanan dan punya rekam jejak panjang sejak era Perang Iran-Irak.

Sejak pergantian komando, Iran mulai menunjukkan respons militer besar-besaran. Dalam tiga malam terakhir, ratusan drone dan rudal balistik diluncurkan ke wilayah Israel, menghantam pangkalan militer dan permukiman, menewaskan setidaknya 14 orang dan melukai puluhan lainnya.

Iran juga mulai menyasar infrastruktur energi Israel sebagai balasan atas serangan udara yang merusak fasilitas vital Iran seperti kilang minyak, pabrik baja, dan kawasan permukiman.

Hingga Minggu malam, suara ledakan masih terdengar di berbagai penjuru Teheran, termasuk wilayah elit Niavaran, Saadat Abad, serta pusat kota seperti Valiasr dan Hafte Tir.

Otoritas Iran melaporkan lebih dari 220 korban jiwa akibat agresi Israel, termasuk sedikitnya 25 anak-anak. "Israel memulai perang ini, kami yang akan mengakhirinya," demikian tertulis di spanduk-spanduk yang tersebar di seluruh penjuru negeri.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Israel Serang Iran, Komandan Pasukan Garda Revolusi Islam Diduga Tewas

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
800hoki download slot games 2000hoki download slot games
4000hoki download slot games 6000hoki download slot games
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |