Indeks LQ45 Seminggu Pulih 8%, Market Cap Meroket Rp400 T

2 days ago 7

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks LQ45 dalam sepekan terakhir mulai mencatat pemulihan sekitar 8% setelah terpuruk akibat gejolak tarif Trump. Hal itu turut membawa nilai market cap meningkat lebih dari Rp400 triliun.

Tepatnya setelah lebaran atau libur panjang 11 hari, ketika pasar saham buka lagi LQ45 sempat terpukul 9% menjadi 667,77.

Sejak itu kemudian pasar menunjukkan pemulihan sebesar 7,94% ke posisi 720,8 pada Selasa hari ini (15/4/2025).

Dari pemulihan ini jika diukur nilai kapitalisasi pasar telah kembali senilai Rp409,27 triliun, dari posisi Rp4229,25 triliiun menjadi Rp4648,53 triliun.

Indeks LQ45 ini bisa dibilang menjadi indeks yang menaungi saham-saham paling likuid di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dan, dari total market cap itu kontribusinya menyumbang nyaris 50% dari total keseluruhan saham yang tergabung dalam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Adapun jika lebih dirinci ada lima emiten yang mencatat pergerakan harga saham paling ciamik di indeks LQ45, di urutan pertama ada PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan kenaikan harga saham 31% dari periode (8-15 April 2025), berkat harga emas yang melejit mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.

Pada periode yang sama, di urutan kedua ada PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dengan harga saham melejit 30,69%.

Sementara itu di posisi tiga, empat, dan lima secara berurutan ada PT Indosat Tbk (ISAT), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), dan PT Bank Jago Tbk (ARTO).

Berikut rincian-nya :

Adapun jika diukur berdasarkan bobotnya, AMMN menyumbang paling banyak sekitar 25,07% terhadap pemulihan market cap.

Lalu ditopang saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang menyumbang 21,83%, diikuti saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM). Rinciannya sebagai berikut :

CNBC INDONESIA RESEARCH

Sanggahan : Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

(tsn/tsn)

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |