Harga Nikel Ambruk, ESDM Tuding Ini Penyebabnya

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membeberkan alasan di balik merosotnya harga nikel dunia saat ini yang terpantau berada di level US$ 15.325 per ton.

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM Tri Winarno mengungkapkan, ada beberapa kemungkinan alasan penurunan harga nikel dunia saat ini.

Meski belum mengungkapkan alasan pastinya, Tri mengungkapkan kelebihan pasokan nikel yang tidak seimbang dengan permintaan pasar saat ini bisa jadi salah satu penyebab penurunan harga nikel.

Namun, dia juga menyatakan ketidakpastian penurunan harga nikel tersebut juga bisa jadi akibat dari perang dagang.

"Kami lanjutkan, Pimpinan, untuk harga acuan nikel memang mengalami penurunan. Kalau dilihat supply-demand, memang supply yang over, Pak. Tetapi, apakah penurunan ini karena supply yang over, atau sebetulnya akibat dari perang dagang, hal ini kita nggak tahu juga," ungkap Tri dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi XII DPR RI, Jakarta, Selasa (6/5/2025).

Selain itu, Tri juga sempat menyebutkan bahwa produksi nikel Indonesia berkontribusi sebesar 65% dari pasokan nikel dunia. Pasokan nikel dari Indonesia ini menurutnya mayoritas diolah menjadi stainless steel.

"Nah, untuk nikel, sekarang ini hampir 65% dunia itu disuplai oleh Indonesia. Dan sekitar 65% juga nikel ini menjadi stainless steel. Nah, mungkin bisa jadi, saya belum begitu ini, bisa jadi karena pasar market kita untuk stainless steel atau untuk nikel itu, kan, kebanyakan ke China, ya. Dengan industri yang sekarang, ya, agak menurun, bisa jadi ini akibat itu," tandasnya.

Berdasarkan data Ditjen Minerba Kementerian ESDM, Harga Mineral Acuan (HMA) untuk nikel pada periode pertama Mei 2025 tercatat mencapai US$ 15.049,23 per ton. Harga nikel acuan ini turun dibandingkan periode kedua April 2025 yang tercatat US$ 15.539,69 per ton dan US$ 16.126,33 per ton pada periode pertama April 2025.


(wia)

Saksikan video di bawah ini:

Video:Sumbang 23% Total Investasi RI Disumbang Dari Hilirisasi Tambang

Next Article Cegah Harga Ambruk, Siap-Siap Produksi Nikel RI di 2025 Akan Dipangkas

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |