Detik Mengerikan Pembajakan Kereta Api: 155 Penumpang Selamat-27 Tewas

6 hours ago 3
CNBC Indonesia News Foto News

FOTO Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

13 March 2025 07:40

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Para militan separatis di Pakistan dilaporkan telah meledakkan jalur kereta api dan menembaki Jaffar Express. Saat kejadian berlangsung, kereta api tersebut tengah melakukan perjalanan dari Quetta, ibu kota Balochistan, ke Peshawar di provinsi Khyber Pakhtunkhwa. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Melansir Reuters pada Rabu (12/3/2025), para penyerang yang mengenakan bom bunuh diri duduk di samping penumpang yang disandera setelah militan mengambil alih kereta api, menurut berbagai sumber pada Rabu. Situasi ini mempersulit upaya penyelamatan pembajakan pertama di negara itu. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Pasukan Pakistan telah menyelamatkan 155 penumpang. Pemerintah mengatakan operasi keamanan sedang dilakukan untuk membebaskan puluhan orang yang masih disandera, tanpa menyebutkan jumlah pastinya. (REUTERS/Naseer Ahmed)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Diketahui, Tentara Pembebasan Baloch (BLA), sebuah kelompok bersenjata etnis, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Mereka mengancam akan mulai mengeksekusi sandera kecuali tahanan politik Baloch, aktivis, dan orang hilang yang dikatakan telah diculik oleh militer dibebaskan dalam waktu 48 jam. (REUTERS/Naseer Ahmed)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Sejak Selasa, BLA menahan 214 orang sandera. Sumber keamanan mengatakan kepada Reuters bahwa ada 425 penumpang di kereta ketika diserang. (REUTERS/Naseer Ahmed)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Jumlah militan yang terlibat dalam serangan itu tidak jelas di mana sumber keamanan mengatakan pada Rabu bahwa 27 orang telah tewas sejauh ini. Beberapa dari mereka yang diselamatkan dibawa ke Quetta pada Rabu pagi, dikawal oleh pasukan keamanan, di mana kerabat mereka menunggu mereka. (REUTERS/Stringer)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

"Orang-orang diserang ... penumpang terluka dan beberapa penumpang meninggal," kata Muhammad Ashraf, yang berada di kereta. BLA adalah kelompok bersenjata etnis terbesar yang memerangi pemerintah Pakistan di provinsi Balochistan yang kaya mineral, berbatasan dengan Afghanistan dan Iran. (REUTERS/Naseer Ahmed)

Gumpalan asap mengepul dari ledakan di samping kereta yang sedang melaju selama serangan oleh militan separatis di dekat Mashkaf, Pakistan, 11 Maret 2025. (Hakkal Media/Handout via REUTERS)

Sementara itu, media lokal melaporkan Kereta Api Pakistan telah menghentikan semua operasi dari provinsi Punjab dan Sindh ke Balochistan sampai agen keamanan mengkonfirmasi daerah itu aman. (REUTERS/Naseer Ahmed)


Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |