Bukan Dolar AS, 2 Mata Uang Ini Bisa Jadi Pilihan Investor Saat Krisis

6 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Aset safe haven menjadi incaran investor di tengah dunia yang tidak pasti, khususnya persoalan tarif dagang yang datang dari Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari CNBC International, Senin (07/04/2025), setelah Presiden AS, Donald Trump mengumumkan serangkaian tarif timbal balik pekan lalu, investor mulai melarikan diri ke aset-aset safe haven. Di antara pilihan yang populer adalah yen Jepang, obligasi, dan beberapa aset "eksotis" lainnya.

"Yen Jepang akan menjadi pilihan yang baik, bahkan mungkin yang terbaik untuk berlindung dari ketegangan dagang dan potensi resesi AS, karena sejumlah alasan klasik," kata Ebrahim Rahbari, Kepala Strategi Suku Bunga di Absolute Strategy Research.

Menurutnya, yen saat ini masih tergolong murah, sementara kemungkinan penurunan suku bunga AS akan memperkecil selisih suku bunga antara dolar dan yen. Ia juga menambahkan bahwa meskipun Jepang merupakan negara eksportir besar, ketergantungannya terhadap perdagangan telah menurun, terutama karena kebijakan fiskal yang longgar.

Tidak hanya yen Jepang, franc Swiss juga terpantau mengalami penguatan yang cukup signifikan beberapa hari terakhir karena juga dianggap sebagai safe haven currency.

Berdasarkan data dari Refinitiv, per 31 Maret hingga 4 April 2025, performa yen Jepang dan franc Swiss terpantau menguat masing-masing sebesar 2,03% dan 2,67%.

Jeff Ng, Kepala Strategi Makro Asia di Sumitomo Mitsui Banking Corporation, menyebut bahwa yen biasanya menguat di masa krisis global atau resesi. Bahkan jika resesi global bisa dihindari, yen masih berpeluang menguat jika BOJ melanjutkan kenaikan suku bunga saat bank sentral lain mulai melonggarkan kebijakan.

Namun, ia juga memperingatkan bahwa ekonomi Jepang turut tertekan akibat tarif Trump, terutama di sektor otomotif dan komponennya. Jika ekonomi Jepang melambat, BOJ kemungkinan menahan diri untuk tidak menaikkan suku bunga, yang bisa membuat yen kembali melemah.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(rev)

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |