2 months ago
27
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menegaskan bahwa sebelum melangkah ke proses penawaran umum perdana saham (IPO), perusahaan tengah mematangkan strategi bisnis serta memperkuat fundamental perusahaan terlebih dulu.
Direktur Utama PT Inalum Melati Sarnita menjelaskan bahwa proses menuju IPO bukanlah langkah yang bisa dilakukan begitu saja. Apalagi, dirinya menginginkan agar Inalum memiliki equity story yang kuat terlebih dahulu.
Melati juga menegaskan bahwa tujuan IPO bukan sekadar untuk memikat perhatian publik. Namun, IPO bertujuan untuk menciptakan value yang lebih menarik.
"Karena buat kita, itu, kita nggak mau IPO hanya IPO just to make it looks nice. Tapi kita pengennya valuenya. Seberapa besar valuenya sehingga IPO itu menarik," ujar Melati ditemui usai Economic Update 2025, CNBC Indonesia dikutip Kamis, (19/06/2025).
Melati menilai, saat ini masih terbuka berbagai opsi lain untuk menghimpun dana. Misalnya seperti penerbitan global bond, pembiayaan proyek, dan instrumen lainnya.
Meski demikian, IPO tetap menjadi target jangka panjang perusahaan, terutama untuk memperkuat tata kelola dan meningkatkan daya tarik perusahaan di mata investor global.
"Tapi, memang, target kita pasti, kita tetap ingin menuju itu supaya secara governance itu lebih bagus. Ketika kita Tbk, itu, kan, biasanya transparansi, segala macam, itu lebih menarik investor juga, kan, untuk proyek-proyek kita ke depan," katanya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Inalum Dorong Kolaborasi di Fastmarkets Bauxite & Alumina
