Begini Penjelasan Lengkap Soal PNS 3 Hari Ngantor, 2 Hari WFA

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh menyatakan, kebijakan tiga hari bekerja dari kantor atau work from office bagi para aparatur sipil negara (ASN) termasuk PNS hanya berlaku di BKN, tidak untuk semua instansi pemerintah.

"Jadi, work from anywhere yang didesain oleh BKN ini hanya berlaku untuk BKN saja, ini tidak berlaku untuk Kementerian dan lembaga lain," kata Zudan dikutip dari postingan instagram @bkngoidofficial, Kamis (20/2/2025).

Kebijakan itu ia katakan dilakukan bertahap tidak langsung menerapkan 3 hari dari kantor dan 2 hari dari mana saja atau work from anywhere (WFA).

Pentahapannya, selama sepekan ke depan, bekerja dari kantor bagi ASN BKN hanya dilaksanakan pada Selasa, Rabu, Kamis, dan Jumat, sedangkan Senin boleh dari mana saja.

Bila selama dua bulan kinerja para ASN BKN semakin baik dengan model bekerja itu, maka kebijakan bekerja dari mana saja tersebut akan ia tambah sehari lagi, sehingga total selama sepekan ASN BKN hanya bekerja dari kantor cuma tiga hari.

"Jadi mulai minggu depan, itu satu hari, di hari Senin. Kemudian kita evaluasi selama 2 bulan, kalau 2 bulan pekerjaannya semakin bagus, WFA-nya jadi 2 hari," tuturnya.

Fleksibilitas kerja pegawai ASN diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 21 Tahun 2023 tentang Hari Kerja dan Jam Kerja Instansi Pemerintah dan ASN.

Implementasi Perpres fleksibilitas kerja pegawai ASN diserahkan ke masing-masing Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) atau pimpinan instansi Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah yang bertanggung jawab.

"Kalau di BKN itu lebih banyak dilakukan untuk kita membangun digitalisasi birokrasi, karena yang dilayani oleh BKN itu ASN semua," ucap Zudan.

"Dan ASN ini kita ajak untuk membangun sama-sama bekerja digital, WFA di BKN, untuk menguji sistem kita, handal atau belum sistemnya BKN itu. Nah kalau sudah handal, sudah bagus, syukur-syukur kalau nanti mau direplikasi di kementerian yang lain, boleh," tegasnya.

(arj/mij)

Next Article AHY Beri Bocoran Rencana PNS-Karyawan Boleh WFA Sebelum Libur Lebaran