Tarian Enggang dan Gong Kaltim Meriahkan World Expo Osaka 2025

13 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia tengah menghadiri acara World Expo yang berlangsung di Osaka, Jepang. Diselenggarakan mulai 13 April hingga 13 Oktober 2025, pameran World Expo Osaka 2025 ini mengusung tema besar "Designing Future Society for Our Lives" dan diproyeksikan menyedot 28 juta pengunjung dari seluruh penjuru dunia.

Kementerian PPN/Bappenas menjelaskan keikutsertaan Indonesia di World Expo 2025 Osaka tidak hanya memperkuat nation branding dan citra budaya Indonesia di mata dunia, tetapi juga menunjukkan bahwa pembangunan nasional dapat berjalan selaras dengan pelestarian warisan budaya.

Tak hanya itu, momentum ini menjadi wujud nyata Kementerian PPN/Bappenas memberikan wadah bagi para seniman untuk tampil di panggung internasional.

Dalam Paviliun Indonesia, Sanggar Djiantika dari Kalimantan Timur menampilkan kekayaan budaya Indonesia. Dua tarian khas Tari Enggang dan Gong Kalimantan Timur, pada Kamis (1/5/2025).

Melansir keterangan resminya, Kepala UPTD Taman Budaya Kalimantan Timur Novarita menyebut partisipasi ini bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan upaya memperkuat identitas bangsa.

Tari Enggang dan Gong Tampil di Osaka Bappenas Perkuat Peran Pengembangan Budaya Bangsa. (Istimewa)Foto: Tari Enggang dan Gong Tampil di Osaka Bappenas Perkuat Peran Pengembangan Budaya Bangsa. (doc Kementerian PPN/Bappenas)

Ia menjelaskan, menari di ajang seperti World Expo 2025 Osaka ini bukan sekadar tampil di panggung internasional. Namun juga membawa nama Indonesia, bukan hanya dalam bentuk hiburan, tapi dalam bentuk warisan budaya yang hidup.

"Ketika kami menari Tari Enggang atau Gong Kalimantan Timur, kami tidak hanya menampilkan gerak, tapi menyampaikan cerita, semangat, dan filosofi yang sudah diwariskan turun-temurun," jelas Novarita dalam keterangan resminya dikutip Jumat (2/5/2025).

Pelestarian budaya melalui seni tari menjadi salah satu cara efektif menjaga keberlanjutan identitas bangsa di tengah arus globalisasi.

Sejalan dengan tema besar yang diusung Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka, yaitu "Thriving in Harmony-Nature, Culture, Future", Tari Enggang dan Gong menjadi simbol penghormatan bagi leluhur dan alam Kalimantan Timur dengan mengelaborasi semua elemen tarian dengan seni kontemporer.

Direktur Paviliun Indonesia Didik Darmanto menjelaskan Tari Enggang dan Gong merupakan representasi penting dari budaya Indonesia terutama masyarakat Dayak.

"Tarian Enggang dan Gong ini menyimpan sejarah panjang dan menjadi bagian penting dari ritual adat serta identitas masyarakat Dayak, Kalimantan Timur. Gerakannya yang anggun dan kuat merefleksikan keindahan alam dan nilai-nilai luhur yang hidup di masyarakatnya," ujar Didik.


(mij/mij)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Resistensi Bisnis Wewangian di Tengah Pelemahan Daya Beli

Next Article Saung Angklung Udjo Hibur World Expo 2025 Osaka, Penonton Terharu!

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |