Putin 'Kumat' Lagi, Kirim Pasukan Drone ke Kyiv-Kondisi bak Neraka

5 hours ago 1
CNBC Indonesia News Foto News

FOTO Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

05 May 2025 10:10

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, 4 Mei 2025. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Serangan pesawat nirawak Rusia pada Sabtu (3/5/2025) malam di ibu kota Ukraina, Kyiv, melukai sedikitnya 11 orang, termasuk dua anak-anak. Puing-puing drone yang dihancurkan memicu kebakaran di beberapa kawasan permukiman, termasuk Obolonskyi, Sviatoshynskyi, dan Shevchenkivskyi. Beberapa mobil juga dilaporkan terbakar. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, 4 Mei 2025. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Layanan darurat Ukraina mengerahkan 76 petugas pemadam kebakaran untuk menangani insiden tersebut. Militer Ukraina menyatakan telah menembak jatuh 69 dari 165 drone yang diluncurkan Rusia dalam serangan semalam. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, 4 Mei 2025. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Serangan juga terjadi di kota Cherkasy, Ukraina tengah, di mana 15 dari 22 drone berhasil ditembak jatuh. Satu orang dilaporkan terluka, dan sejumlah bangunan, termasuk pabrik furnitur dan pusat perdagangan, mengalami kerusakan. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, 4 Mei 2025. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Presiden Volodymyr Zelenskiy pada Minggu (4/5/2025) kembali menyerukan gencatan senjata "sejati" yang berlangsung minimal sebulan, menanggapi proposal gencatan senjata tiga hari dari Presiden Rusia Vladimir Putin untuk memperingati 80 tahun kemenangan Uni Soviet dalam Perang Dunia II. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, 4 Mei 2025. (REUTERS/Olga Yakimovich)

Hingga kini, tidak ada komentar resmi dari Moskow terkait serangan tersebut. Baik Rusia maupun Ukraina sama-sama membantah menargetkan warga sipil dalam konflik yang telah berlangsung sejak Februari 2022. (REUTERS/Anatolii Stepanov)


Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |