Orang Dewasa Tidur Siang di Jam-Jam Ini Waspada, Ada Bahaya Mengintai

4 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Tidur siang selalu digambarkan sebagai momen menyenangkan sebagai pelarian sesaat, peningkatan produktivitas, atau sekedar jeda yang menyenangkan. Bayangkan tidur siang singkat sebagai tombol tunda yang mengatur ulang ketajaman mental kita selama hari yang melelahkan.

Begitu pula, semua yang tampak 'sehat' di permukaan belum tentu hanya memiliki manfaat kesehatan.

Dilansir India Times, studi berskala besar baru dari Sekolah Kedokteran Harvard dan Rumah Sakit Umum Massachusetts menantang gambaran cerah ini, dengan menunjukkan, beberapa pola tidur siang mungkin merupakan tanda bahaya diam-diam terhadap masalah kesehatan.

Dalam penelitian tersebut tidur siang digambarkan sebagai tidur yang terjadi antara pukul 9 pagi dan 7 malam. Selama periode 11 tahun sebanyak 5.819 dari 86.000 peserta berusia rata-rata 63 tahun meninggal dunia.

Para peneliti menemukan, pola tidur siang tertentu - khususnya, tidur yang lebih lama, tidak teratur, atau tidur siang yang berat - secara signifikan dikaitkan dengan mortalitas yang lebih tinggi karena semua penyebab, bahkan setelah memperhitungkan BMI, alkohol, merokok, dan tidur malam.

Kebiasaan istirahat tengah hari Anda juga dapat memprediksi seberapa cepat Anda akan berbaring untuk "mengistirahatkan mata" - dan tidak bangun lagi.

Penelitian sebelumnya berfokus pada hubungan antara tidur malam dan mortalitas - tetapi penelitian tersebut mengabaikan tidur siang, yang merupakan bagian penting dari siklus tidur-bangun dan membawa implikasi kesehatannya sendiri, menurut Chenlu Gao, PhD, peneliti utama penelitian tersebut.

Gao mengatakan kepada Medscape Medical News, "Temuan kami menunjukkan bahwa pola tidur siang tertentu dapat menjadi indikator awal kesehatan yang menurun."

Lalu bagaimana pola tidur siang yang berbahaya bagi kesehatan?

1. Lebih dari 30 menit
2. Tidur siang tidak teratur
3. Keseringan tidur siang di antara pukul 11.00 - 15.00

Sebaliknya, ini pola tidur siang yang disarankan demi menjaga efeknya ke kesehatan:

- cukup 15-30 menit
- waktu yang sama setiap hari untuk jaga ritme sirkadian
- tidur siang sebelum jam 3 sore
- cari tahu sumber masalah penyebab rasa kantuk yang berkepanjangan dan sering di siang hari, terutama jika disertai kelelahan di malam hari.

Gao menjelaskan, pola tidur siang yang "berbahaya" ini mungkin menandakan gangguan tidur yang mendasarinya, seperti kurang tidur malam atau ketidaksejajaran sirkadian, atau penyakit seperti gangguan kardiovaskular atau metabolisme.

Dan ini bukan dugaan. Harvard Heart Letter tahun 2022 yang melibatkan 360.000 orang dewasa menemukan tidur siang yang sering dikaitkan dengan peningkatan risiko hipertensi sebesar 12% dan peningkatan risiko stroke sebesar 24%.

Tapi, tentu saja, tulisan ini bukan berarti jadi acuan pengganti saran medis profesional. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter Anda.


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Profesor Berusia 100 Tahun Bagikan 8 Resep Umur Panjang

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
800hoki download slot games 2000hoki download slot games
4000hoki download slot games 6000hoki download slot games
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |