3 hours ago
2
Jakarta, CNBC Indonesia - Setidaknya sembilan orang tewas dan 29 lainnya luka-luka tatkala tumpukan bahan peledak sitaan meletus di sebuah kantor polisi di wilayah Kashmir, India, dekat perbatasan dengan Pakistan pada Jumat malam, kata sumber kepolisian. Insiden ini terjadi beberapa hari setelah ledakan mobil di New Delhi yang menewaskan delapan orang.
Sebagian besar korban tewas adalah polisi, termasuk petugas forensik yang sedang memeriksa bahan peledak, kata sumber yang tidak ingin disebutkan namanya. Beberapa korban luka berada dalam kondisi kritis, kata mereka.
"Identifikasi jenazah sedang berlangsung, karena beberapa jenazah telah terbakar habis," kata salah satu sumber, mengutip laporan Reuters, Minggu (15/11/2025).
"Intensitas ledakan itu sedemikian rupa sehingga beberapa bagian jenazah ditemukan di rumah-rumah terdekat, sekitar 100-200 meter dari kantor polisi."
Kepala polisi wilayah Jammu dan Kashmir yang dikelola pemerintah federal India diperkirakan akan segera memberikan konferensi pers terkait insiden tersebut.
Sebelumnya, seorang pejabat polisi setempat mengatakan kepada Reuters bahwa sebuah ledakan telah mengguncang kantor polisi Nowgam. Pejabat itu mengatakan api telah menghanguskan kompleks tersebut dan mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan ke lokasi kejadian.
Ledakan itu terjadi empat hari setelah ledakan mobil mematikan di ibu kota India, New Delhi, yang menewaskan sedikitnya delapan orang dalam apa yang disebut pemerintah sebagai insiden teror.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article
Banjir Bandang & Tanah Longsor Tewaskan 60 Orang Usai Hujan Lebat
