GOTO Bakal Gelar RUPSLB 17 Desember 2025, Bakal Bahas Merger?

2 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Rapat tersebut akan dilakukan secara fisik dan elektronik pada tanggal 17 Desember 2025 pada pukul 10-12 WIB. Namun, belum dijelaskan lebih rinci tujuan dari RUPSLB tersebut.

Pelaksanaan RUPSLB tersebut sesuai dengan ketentuan Pasal 12 ayat 21 dan ayat 25 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 17 juncto Pasal 52 Peraturan OJK Nomor 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka ("POJK 15/2020").

Pemanggilan rapat yang mencantumkan mata acara rapat akan diumumkan dalam situs web Perseroan, situs web PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan situs web KSEI sebagai penyedia sistem RUPS secara elektronik (eASY.KSEI) pada tanggal 25 November 2025.

"Berdasarkan ketentuan Pasal 13 ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 23 ayat 2 POJK 15/2020, pemegang saham Perseroan yang berhak hadir dalam rapat adalah pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal 24 November 2025 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan pemegang saham yang tercatat pada sub rekening efek KSEI pada penutupan perdagangan saham di BEI pada tanggal 24 November 2025," tulis manajemen mengutip keterbukaan informasi BEI, dikutip Senin (10/11).

Manajemen mengungkapkan, GOTO mengadakan rapat secara elektronik karena keterbatasan ruangan yang hanya dapat mengakomodasi sebanyak-banyaknya 80 peserta.

"Oleh karenanya, Perseroan menganjurkan bagi pemegang saham untuk hadir secara elektronik. Perseroan juga tidak menyediakan souvenir, makanan dan minuman," tegasnya.

Dengan demikian, perseroan menghimbau pemegang saham untuk mewakilkan kehadirannya dengan memberikan kuasa secara elektronik (e-Proxy) kepada perwakilan independen yang ditunjuk oleh Perseroan melalui fasilitas Electronic General Meeting System KSEI (eASY.KSEI) yang disediakan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, sebagai mekanisme pemberian kuasa untuk menghadiri Rapat dan memberikan suara dalam Rapat secara elektronik.

Adapun rincian mengenai prosedur dan tata cara pemberian kuasa secara elektronik dan konvensional akan dirinci dalam pemanggilan Rapat. Seluruh pemegang saham disarankan agar membaca dan mempelajari lebih lanjut ketentuan dan tata cara untuk menghadiri rapat dan memberikan kuasa yang akan dirinci lebih lanjut di dalam pemanggilan rapat yang akan diumumkan pada tanggal 25 November 2025.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengonfirmasi bahwa pemerintah tengah membahas penyempurnaan Peraturan Presiden (Perpres) tentang ojek online (ojol) sekaligus mengakui adanya pembicaraan soal rencana penggabungan antara Grab dan GoTo.

"Salah satunya (penggabungan Goto dan Grab)," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Senin (10/11/2025).

Namun, bentuk akhir dari rencana tersebut masih dibicarakan. Ketika ditanya mengenai kementerian yang terlibat, Prasetyo menjelaskan bahwa proses tersebut melibatkan banyak pihak, termasuk Danantara.

"Dalam hal ini macam-macam karena kemudian ada juga Danantara juga ikut terlibat di situ karena ada proses korporasinya juga yang menjadi bagian dari yang dibicarakan gitu. Makanya minta tolong sabar dulu," ujarnya.

Prasetyo belum menjelaskan peran pengelola BUMN dalam proses tersebut. Akan tetapi, sebagai informasi, Telkom mulai berinvestasi di GOTO sejak 18 Mei 2023, dengan pembelian sebanyak 29.708 lembar saham konversi GOTO senilai US$ 150 juta atau setara Rp 2,1 triliun.

Bukan hanya Telkom, anak usahanya Telkomsel yang juga memiliki sebanyak 59.417 lembar saham tambahan dari opsi pembelian saham atau senilai US$ 300 juta setara Rp 4,29 triliun.

Secara total, investasi Telkom dan anak usahanya di GOTO mencapai US$ 450 juta, atau setara Rp6,4 triliun.

Adapun per 31 Oktober 2025, penerima manfaat akhir GOTO adalah Andre Soelistyo, Kevin Bryan Aluwi, Melissa Siska Juminto, dan William Tanuwijaya. Mereka mengendalikan GOTO, baik secara langsung dan melalui PT Saham Anak Bangsa.

Sementara itu, dalam sebulan terakhir saham GOTO sudah naik 12,96% ke level 61, setelah sempat bertengger lama di level 55-56. Namun, sepanjang tahun berjalan saham GOTO mengalami koreksi 14,08% dan turun 81,95% bila dibandingkan dengan harga IPO pada 11 April 2022.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Danantara Tepis Rumor Mau Masuk GOTO-Grab

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
800hoki download slot games 2000hoki download slot games
4000hoki download slot games 6000hoki download slot games
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |