BPS Catat Ekspor RI Tembus US$ 23,25 M di Maret 2025

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor Indonesia sepanjang Maret 2025 mencapai US$ 23,35 miliar. Posisi ini naik 5,95% dari bulan lalu yang mencapai US$ 21,98 miliar. Sementara itu, secara tahunan, ekspor pada Maret 2025 ini meningkat 3,16% dibandingkan Maret 2024.

Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan kenaikan ekspor secara bulanan ini didorong oleh eskpor minyak dan gas yang tercatat naik US$ 1,45 miliar atau naik 28,81%. Adapun, ekspor nonmigas naik 4,71% mencapai US$21,80 miliar.

"Secara bulanan naik didorong kenaikan nilai ekspor nonmigas komoditas bijih logam, terak abu yang kemudian besi dan baja dan mesin dan perlengkapan elektrik dan bagiannya adapun kenaikan nilai ekspor migas terutama didorong peningkatan nilai ekspor hasil minyak andil 1,18%," kata Amalia dalam paparan BPS, Senin (21/4/2025).

Sementara itu, secara tahunan, ekspor pada bulan Maret 2025 mengalami peningkatan 3,16% yang didorong oleh peningkatan ekspor nonmigas lemak dan hewan nabati nikel dan barang daripadanya, serta mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya.

Pada Maret 2025, 3 besar negara tujuan ekspor indonesia China, AS dan India. Amalia mengungkapkan nilai ekspor nonmigas ke tiga negara ini memberikan share nilai ekspor nonmigas US$ 5,02 miliar atau naik 21,50%, dibandingkan Februari 2025.

"Ekspor nonmigas AS US$ 2,63 naik 12,06$ dibanding bulan lalu," ujar Amalia.

(haa/haa)

Next Article BPS: Ekspor RI Capai US$24,01 M, Turun 1,7% di November 2024