Potret Mencekam Perang India-Pakistan di Perbatasan, Korban Berjatuhan

Warga membawa jenazah Vihaan Barghava, seorang remaja berusia 13 tahun yang tewas dalam penembakan lintas batas, di tempat kremasi di Poonch dekat Garis Kontrol (LoC) antara India dan Pakistan, Kamis (8/5/2025). (REUTERS/Stringer)

Penduduk desa di Punjab Pakistan yang dekat dengan perbatasan dengan India mengatakan mereka telah memindahkan wanita, anak-anak, dan orang tua ke daerah yang lebih aman di tengah meningkatnya permusuhan dengan New Delhi. (REUTERS/Stringer)

Ibu dari Vihaan Barghava terlihat menangis saat menyaksikan proses kremasi anaknya. (REUTERS/Stringer)

Kekhawatiran meningkat akan meningkatnya kekerasan setelah India menyerang apa yang disebutnya sebagai “infrastruktur teroris” di Pakistan dan Kashmir Pakistan sebagai tanggapan atas serangan mematikan di Kashmir India pada tanggal 22 April yang menurut New Delhi dilakukan oleh Islamabad. (REUTERS/Stringer)

Islamabad membantah tuduhan tersebut dan menyerukan penyelidikan yang netral.  (REUTERS/Stringer)

“Tidak perlu takut,” kata Mohammad Arif, seorang penduduk desa Bhanu Chak. “Kami mendukung angkatan bersenjata kami dan Insya Allah, kami akan berdiri teguh bersama mereka.” (REUTERS/Stringer)