15 hours ago
3
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) mencatat rugi tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk hingga Juni tahun 2024 sebesar US$ 436,5 juta dari periode yang sama tahun 2023 yang masih mencatat keuntungan sebesar US$ 6,29 juta.
Mengutip laporan keuangannya yang disampaikan melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan PBRX pada Juni tahun 2024 turun menjadi US$ 159 juta dari sebelumnya yang sebesar US$ 263,4 juta.
Seiring dengan pendapatan yang turun, beban pokok pendapatan PBRX juga turun jadi US$ 148,6 juta dari sebelumnya yang sebesar US$ 231,9 juta. Sehingga laba kotor hingga Juni tahun 2024 menjadi US$ 10,3 juta dari US$ 31,5 juta.
Selanjutnya, dikurangi beban usaha yang terdiri dari beban penjualan yang naik menjadi US$ 3,46 juta, dan beban umum dan administrasi yang turun jadi sebesar US$ 11,02 juta, maka usaha mencatat rugi US$ 4,1 juta dari sebelumnya tercatat laba US$ 17,02 juta.
Kemudian, dikurangi pendapatan lainnya yang naik jadi US$ 2,66 juta, beban keuangan yang turun jadi US$ 7,9 juta, dan beban lainnya yang meroket jadi US$ 429 juta, PBRX catat rugi sebelum pajak sebesar US$ 438,3 juta dari sebelumnya laba US$ 4,8 juta.
Adapun total aset PBRX pada Juni tahun 2024 turun jadi US$ 291,01 juta dari akhir tahun 2023 lalu yang sebesar US$ 696,7 juta.
(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Miris! Warga RI Lebih Tertarik Judol Dibanding Saham
Next Article Video: Prabowo Sebut Orang Kecil Main Saham Kayak Judi, Apa Iya?
