Bukan Asal-asalan, IniStrategi Jitu Investasi Buat Anak Muda

4 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Berbicara soal investasi pasti erat kaitannya dengan manajemen keuangan dan tujuan finansial. Investasi bisa menjadi kendaraan tepat bagi Anda yang ingin mencapai berbagai tujuan keuangan. Akan tetapi, investasi tidak bisa dilakukan asal-asalan dan diperlukan strategi yang tepat.

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa menjelaskan, ada beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan agar investasi bisa menguntungkan, terutama di pasar keuangan. Salah satu caranya adalah dengan mengetahui kondisi ekonomi global maupun domestik.

"Yang kedua, kalau Anda masuk ke sektor tertentu Anda harus lihat prospek sektor itu dalam waktu berapa bulan di depan atau setahun ke depan seperti apa," ujar Purbaya dalam acara Kelas Cuan Goes To Campus dengan tema "Investasi Aman Untuk Masa Depan" di Auditorium Gedung D lantai 8 Universitas Trisakti, Rabu (30/4/2025).

Dia melanjutkan, apabila ingin berinvestasi pada sektor industri tertentu, maka investor perlu melihat perkembangan perusahaannya terlebih dahulu dari sisi fundamentalnya. Misalnya, investor bisa memulai membaca laporan keuangan perusahaan yang bersangkutan dan mendengar masukan dari para analis saham.

Di samping itu, Purbaya juga menyebutkan, secara umum ada tiga tipe profil risiko investasi yang ada pada masing-masing investor. Mulai dari tipe konservatif, tipe moderat, hingga tipe agresif.

Pertama, tipe konservatif ini memiliki sedikit toleransi terhadap risiko Investasi. Kedua, tipe moderat berlaku pada investor yang sudah mulai bisa menerima kerugian dan tahu kiat-kiat berinvestasi. Ketiga, tipe agresif yang menandakan bahwa investor tersebut sudah sangat paham dan berpengalaman serta berani dalam mengambil risiko investasi.

Menurut Purbaya, investasi adalah pembelian aset yang ditujukan untuk meningkatkan pendapatan di masa depan. Tujuan utamanya untuk mendapatkan imbal hasil (return) di kemudian hari.

Sebagai catatan, imbal hasil adalah keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dari sebuah Investasi dalam jangka waktu tertentu. Di sisi lain, risiko adalah tingkat kemungkinan terjadinya kerugian yang harus ditanggung dalam penanaman investasi.

"High-risk high-return, low-risk low-return. Semakin tinggi risiko semakin tinggi hasilnya, semakin rendah risiko semakin rendah hasilnya," pungkas dia.


(rah/rah)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Simak! Strategi Investasi Saat Pasar Saham "Digoyang" Trump

Next Article Video: Kelas Cuan Goes To UI, Keuangan Terencana Masa Depan

Read Entire Article
8000hoki online hokikilat online
1000hoki online 5000hoki online
7000hoki online 9000hoki online
Ekonomi Kota | Kalimantan | | |